sim pengembangan sistem
TRANSCRIPT
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
1/21Page 1
PENGEMBANGAN SISTEM
by Kristin Laia
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
2/21Page 2
Pendekatan Sistem
Proses-proses pemecahan masalah secara sistematis pertama
kali dikembangkan oleh John Dewey, profesor filsafat diUniversity of Columbia sekitar satu abad yang lalu. Pada 1910,
John Dewey menerbitkan bukunya yang mengidentifikasi tiga
seri pertimbangan yang perlu dilibatkan untuk memutuskan suatu
kontroversi atau masalah yang mengundang perbedaan
pendapat. Pertimbangan tersebut adalah:
1. Mengenali kontroversi.
2. Mempertimbangkan berbagai alternatif pendapat.
3. Membuat penilaian.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
3/21Page 3
Pendekatan Sistem
Selama bertahun-tahun kerangka kerja Dewey tidak
dimanfaatkan, tetapi pada akhir tahun 1960 dan awal 1970ketertarikan terhadap pemecahan masalah secara sistematis
semakin kuat. Yang kemudian kerangka kerja ini menjadi
pendekatan sistem (system approach) yaitu suatu urutan
pemecahan masalah dengan langkah pertama masalahdipahami terlebih dahulu, langkah kedua mempertimbangkan
berbagai solusi alternatif, dan langkah ketiga memilih solusi
terbaik.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
4/21Page 4
Rangkaian Langkah-Langkah :
Terdapat 10 langkah dalam pendekatan sistem yang dikelompokkan dalam 3
fase, yakni :
Upaya Persiapan
Pandang Perusahaansebagai Sistem
Kenali SistemLingkungan
MengidentifikasiSubsistem Lingkungan
Upaya Definisi
Mengalihkan Sistemmenjadi Subsistem
Analisis bagian-bagianSistem dalam satuUrutan tertentu
Upaya Solusi
Mengidetifikasiberbagai Solusialternatif
Mengevaluasi berbagaiSolusi
Memilih Solusi Terbaik
Menerapkan Solusi Membuat tindak lanjut
untuk memastikanbahwa solusi itu efektif
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
5/21Page 5
Pendekatan sistem merupakan suatu metodologi.Metodologi adalah suatu jalan atau cara yang
direkomendasikan dalam melakukan sesuatu.
Pendekatan sistem adalah metodologi dasar untuk
pemecahan bebagai macam permasalahan. Siklushidup pengembangan sistem (system development
life cycle-SDLC)adalah suatu aplikasi dari pendekatan
sistem untuk pengembangan suatu sistem informasi.
SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
6/21Page 6
Para pengembang sistem perlu melakukan beberapa tahap dengan urutan tertentu jika
proyek ingin berhasil dengan baik. Tahap-tahapnya adalah:Perencanaan
Analisis
Desain
Implementasi
Penggunaan
SDLC TRADISONAL
1. TahapPerencanaan
2. TahapAnalisis
3. TahapRancangan
4. TahapPenerapan
5. TahapPenggunaan
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
7/21Page 7
PEMBUATAN PROTOTIPE (PROTOTYPING)
Prototipe adalah suatu versi sistem potensial yang disediakan bagi
pengembang dan calon pengguna yang dapat memberikangambaran bagaimana kira-kira sistem tersebut akan berfungsi bila
telah disusun dalam bentuk yang lengkap.
Proses dalam memproduksi suatu prototipe disebut prototyping.
Tujuannya adalah menghasikan prototipe secepat mungkin, bahkan
dalam satu malam, dan memperoleh umpan balik dari pengguna
yang akan memungkinkan prototipe untuk ditingkatkansecepat
mungkin.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
8/21Page 8
Jenis-jenis Prototipe
Ada dua jenis prototipeevolutionary dan requirement.
Prototipe evolusioner (evolutionary prototype) adalah prototipe yang
secara terus-menerus diperbaiki sampai semua kriteria sistem baru
yaang dibutuhkan pengguna terpenuhi. Baru prototipe tersebut
memasuki proses produksi dan menjadi suatu sistem nyata.
Prototipe requirement (requirement prototype) dikembangkan sebagai
cara untuk menentukan fungsional dari sistem baru pada saat
pengguna tidak mampu mengungkapkan dengan tepat apa yang
mereka butuhkan.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
9/21
Page 9
PENGEMBANGAN PROTOTYPE EVOLUSIONER
Ada empat langkah yang dapat diambil dalam mengembangkan suatu prototipe
evolusioner :
1. Identifikasi kebutuhan pengguna
2.Mengembangkan prototipe
3.Menentukan apakah prototipe bisa diterimaatau tidak
4.Menggunakan protoipenya
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
10/21
Page 10
PENGEMBANGAN PROTOTIPE REQUIREMENT
Tiga langkah pertama sama seperti langkah yang diambil dalam
mengembangkan prototipe evolusioner. Langkah-langkah selanjutnya adalahsebagai berikut:
Memprogram sistem baru. Pengembang menggunakan prototipe sebagai
dasar untuk memprogram sistem baru.
Menguji sistem baru. Pengembang menguji sistem terbaru.
Mempertimbangkan apakah sistem baru tersebut bisa diterima atau tidak.Pengguna memberikan masukan kepada pengembang mengenai kelayakan
sistem terbaru. Jika sistem baru dapat diterima, selanjutnya diambil langkah 7.
Jika belum dapat diterima langkah 4 dan 5 diulangi.
Menggunakan sistem baru dalam proses produksi.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
11/21
Page 11
RAPID APPLICATION DEVELOPMENT
RAD adalah seperangkat strategi, metodologi, dan peralatanyang terintegrasi dalam satu kerangka kerja menyeluruh, yang
disebut rekayasa informasi. Rekayasa informasi adalah nama
yang diberikan Martin bagi pendekatan menyeluruh terhadap
pengembangan sistem. Dalam pendekatan ini perkembangansistem dianggap sebagai yang kegiatan-kegiatan peerusahaan
secara luas. Istilah enterprise digunakan untuk
menggambarkan keseluruhan perusahaan.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
12/21
Page 12
Gambar 7.7 menunjukan sifat top-down dari
rekayasa informasi, yang melibatkan baik datamaupun kegiatan.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
13/21
Page 13
Unsur-unsur penting dalam RAD
Manajemen. Manajemen, khususnya manajemen puncak, harus merupakan
orang yang suka bereksperimen dan melakukan hal yang baru atau orangyang cepat tanggap dalam mempelajari dan menggunakan metodologi baru.
Manusia. Penggunaan satu tim tunggal untuk mengerjakan semua kegiatan
SDLC tidak efisien, RAD menyadari bahwa efisiensi dapat dicapai melalui
penggunaan beberapa tim yang terspesialisasi.
Metodologi. Metodologi dasar RAD adalah siklus hidup RAD, yang terdiri
dari empat tahap: perencanaan kebutuhan, rancangan pengguna, konstruksi,
dan cutover. Pemakai berperan penting dalam setiap tahap, bekerja sama
dengan ahli informasi.
Tools (peralatan). RAD tools terutama terdiri dari bahasa-bahasa
pemograman generasi keempat dan peralatan CASE tools yang
memudahkan prototyping dan pembuatan kode.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
14/21
Page 14
PENGEMBANGAN BERFASE
Pengembangan berfase
adalah suatu pendekatanuntuk mengembangkan sistem
informasi yang terdiri dari
enam tahap, yaitu :
1. investigasi awal,
2. analisis,
3. desain,
4. konstruksi awal,
5. konstruksi akhir, dan
6. pengujian sistem serta
instalasi.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
15/21
Page 15
DESAIN ULANG PROSES BISNIS
Proses untuk meningkatkan dan memperbaiki sistem inidisebut rekayasa ulang (reengineering). Proses ini kadang-
kadang disebut juga rancang ulang proses bisnis (business
process resign-BPR).
Teknologi informasi menggunakan tiga teknik untukmenerapkan BPR, yaitu Reverse Enggineering (rekayasa
terbalik), restrukturing (restrukturisasi), dan reengineering
(rekayasa ulang). Komponen ini dapat diterapkan secara
terpisah atau dikombinasikan satu dengan yang lainnya.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
16/21
Page 16
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
17/21
Page 17
PERMODELAN PROSES (PROCESS MODELING)
Pada saat pengembang melaksanakan analisis
dan desain, mereka membuat model tentang
data sistem, proses, dan objek. Disini kita akan
menggambarkan bagaimana proses modeling
dibuat dengan menggunakan diagram arus datadan use cases.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
18/21
Page 18
Diagram arus (Data DFD)
Diagram arus data adalah tampilan grafik suatu sistem yang
menggunakan empat bentuk untuk menggambarkan bagaimana datamengalir melalui proses-proses yang saling berhubungan. Simbol-simbol
tersebut menggambarkan (1) unsur-unsur lingkungan yang berhubungan
dengan sistem; (2) proses; (3) arus data; dan (4) penyimpanan data.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
19/21
Page 19
Use Case
Use Case adalah deskriptif naratif ringkasan suatu dialog yang
terjadi antara sistem primer dan sistem sekunder.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
20/21
Page 20
Steering Committee (Komite pengendali)
Ketika perusahaan menetapkan suatu komisi pengendalian yang bertugas
mengendalikan dan mengarahkan penggunaan sumber daya komputasiperusahaan, komisi tersebut diberi nama menagement information steering
committee (MIS-SC) atau komisi pengendali sistem manajemnen
informasi.
MIS-SC melaksanakan tiga fungsi utama:
Menetapkan kebijakan yang memastikan dukungan komputer dalammencapaai tujuan strategis perusahaan.
Menyediakan kendali fiskal dengan bertindak sebagai pejabat yang
berwenang memberi persetujuan bagi permintaan dana yang terkait dengan
penggunaan komputer.
Memecahkan konflik yang muncul berkenaan dengan prioritas penggunaankomputer.
-
5/26/2018 SIM Pengembangan Sistem
21/21
Page 21